• Kenali Potensi Diri Kita

    Sebelum Kita lebih jauh mempelajari strategi dan ide bisnis yang kita jalankan ada lebih baiknya jika kita ketahui dulu tentang potensi yang ada dalam diri kita

  • Bisnis Rumahan yang Menjanjikan

    Ide bisnis rumahan atau peluang usaha dengan modal kecil yang paling menjanjikan untuk dikelola sendiri atau bersama dengan anggota keluarga sebenarnya sangat banyak ragamnya. Bahkan tidak jarang dari yang semula hanya sekedar coba coba justru akhirnya menjadi pekerjaan utama dengan potensi penghasilan yang cukup membanggakan.

  • Usaha Yang Cocok di Desa

    Bismillah… Kalau kita hidup di kota akan jauh lebih mudah menemukan ide bisnis yang banyak dan bisa dijalankan, ketimbang bila kita hidup jauh dari kota (desa). Seperti yang kita tahu pertumbuhan ekonomi di desa tidak bisa disamakan dengan pertumbuhan ekonomi kota. Hal itu juga yang harusnya menjadi alasan untuk kita bisa menentukan ide bisnis yang tepat untuk bisa dijalankan di masyarakat desa.

  • Cara Meningkatkan Traffic Blog

    Belajar seo dan belajar untuk mendatangkan traffik ke blog memang butuh ketekunan, mungkin selama ini, banyak sekali pertanyaan: bagaimana ya Cara Untuk Meningkatkan Traffic Blog/website? Jika anda seorang blogger atau pemilik sebuah website, anda pasti menginginkan traffic yang lebih banyak untuk blog atau website anda tersebut.

Rabu, 27 Oktober 2010

Belajar Bisnis Affiliasi Bagi Pemula


Affiliate Marketing ?
Ok, tidak perlu dijawab. Silahkan anda baca saja terus artikel ini ...... !!
Sistem pemasaran afiliasi atau affiliate marketing, saat ini memang sedang berkembang pesat terutama di dunia internet (online), termasuk di Indonesia yang istilah populernya dikenal sebagai BisnisAfiliasi.
Sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan bisnis afiliasi tersebut ? Jika anda coba search dengan goolge , yahoo! atau search engine lainnya dengan kata kunci tersebut maka akan anda dapatkan beragam definisi disana. Namun secara umum dapat dikatakan bahwa bisnis afiliasi atau affiliate marketing ini adalah suatu bisnis dengan sistem pemasaran berbasis website. Praktisnya tidak jauh berbeda dengan yang disebut sebagai reseller, tetapi dilakukan dengan media internet sebagai sarananya. Pada pelaksanaannya, kita akan memasarkan suatu produk atau jasa (layanan) orang lain atau badan perusahaan orang lain untuk kita jualkan. Dan ketika produk atau jasa tersebut terjual atau laku maka kita yang telah berjasa memasarkannya akan mendapat komisi dari pemilik produk/jasa yang dipasarkan tersebut. Jika meminjam konsep dari
Wikipedia,
maka proses bisnis afiliasi dapat diilustrasikan pada gambar disamping. Dalam hal ini akan melibatkan 3 pihak, yaitu Merchant sebagai penyedia produk atau jasa, afiliasi sebagi pemasar, dan kastemer sebagai pembeli atau pemakai produk/jasa.

Mengenai besarnya komisi, sangat bervariasi tergantung pemilik produk atau kesepakatan, bisa sampai 50% dari harga produk atau jasa, lho !! Wow… boleh juga tuh, kayaknya cukup menarik, apalagi jika dilakukannya hanya dengan mengandalkan komputer alias tidak perlu berkeliling mendatangi para calon pembeli satu per satu.
Ya, memang sih. Tapi tunggu dulu, bisnis adalah bisnis, untuk mencapai hasil yang maksimum anda harus tetap bekerja keras, serius dan fokus. Dan tentu jangan lupa, pasti akan ada juga dong unsur investasinya, walau pun nilainya tidak terlalu besar. Nah, karena bisnis ini dilakukan dengan mengandalkan komputer dan jaringan internet, maka banyak kefleksibelan yang akan didapat, diantaranya adalah kefleksibelan waktu dan tempat kerja. Bagi anda yang menjalani bisnis afiliasi atau menjadi Affiliate marketer, anda bisa melakukannya kapan saja (maksudnya tidak ada jam kantor yang baku) dan tidak memerlukan ruang kantor khusus, sebagian besar affiliate marketer bahkan melakukannya di rumah saja sehingga bisnis ini dikenal juga sebagai home business. Yang jelas, dalam menjalankan bisnis ini, anda tidak perlu mempunyai produk jual sendiri, sehingga resiko rugi juga boleh dikatakan tidak ada atau kalau pun ada, sangat kecil sekali (Hmmm ….. !).
Selanjutnya, apa yang perlu dipersiapkan untuk menjalankan bisnis ini atau menjadi affiliate marketer ? Jawabannya bisa beragam, namun secara umum anda harus menyiapkan langkah-langkah minimum berikut :
1.                               Anda harus memilih suatu program afiliasi yang tepat untuk anda, karena ini akan menentukan kesuksesan anda. Kedengarannya sederhana – tapi saya anjurkan lakukanlah penelitian terlebih dahulu.
2.                               Lakukanlah pembelajaran, penelitian dan evaluasi terhadap berbagai perangkat marketing online yang yang akan digunakan, baik yang diperoleh dengan gratis atau berbayar.
3.                               Kombinasikan pengetahuan anda dengan langkah-langkah yang akan anda lakukan – setelah anda melakukan penelitian, memilih program afiliasi, dan mendapatkan pengetahuan dari pembelajaran, jadikanlah sebagai dasar anda untuk melangkah. Jangan anda masuk ke program afiliasi yang anda pilih tanpa pengetahuan apa pun tentang program tersebut. Anda tidak perlu menguasai semua aspek pada saat awal, tapi setidaknya dasar-dasar harus anda ketahui. Nah, selanjutnya baru anda lakukan langkah-langkah ; pilih afiliasi anda dan buat/desain blog atau website untuk mendukung bisnis anda. Langkah-langkah berikutnya, jangan terlalu dipikirkan dulu. Pokoknya lakukan dulu langkah-langkah awal tersebut, sambil terus belajar. Jika anda merasa kesulitan untuk membuat blog atau website sendiri, dan ini akan menjadi penghambat anda, anda bisa pesan kepada web designer, …… biayanya memang relatif mahal, tapi semuanya terserah anda lho !!
4.                               Bangkitkan trafik (generate traffic) – Dengan membuat blog atau website, dan menjadi afiliasi pada suatu program tertentu, tidak berarti akan langsung begitu saja mendatangkan keuntungan (uang). Untuk medapatkan keuntungan finansial tersebut anda harus membangkitkan trafik internet ke blog, website, atau afiliasi anda. Nah, tahap inilah sebenarnya yang paling berat dalam bisnis afiliasi. Anda harus fokus dan memberi perhatian khusus pada tahap ini, jika perlu lakukan investasi untuk beriklan mempromosikan blog atau web anda tersebut. Jika pembangkitan trafik ini berjalan baik, bisa dipastikan uang (keuntungan) dengan sendirinya akan mendatangi anda.

Beberapa tip yang mungkin dapat membantu :
§                                 Temukan ceruk (niche) pasar anda - pilih suatu pasar yang berhubungan dengan sesuatu yang anda kenal dan anda bersemangat terhadapnya.
§                                 Temukan produk anda – carilah produk dengan komisi yang baik (setidaknya 50%), dan gunakan produk yang anda pilih tersebut sekaligus sebagai tes. Dengan demikian anda dapat mengetahui kondisinya dan merekomendasikan secara benar kepada calon pembeli anda.
§                                 Gali terus informasi-informasi sekitar produk anda dan jangan bosan terus menerus belajar untuk dapat memperbesar bisnis anda – begitu banyak informasi di dunia internet, dapatkan dan pelajari untuk membantu mengembangkan bisnis anda, hati-hati jangan sampai terjatuh ke SCAMS – ingat ! dalam bisnis, tidak ada sesuatu yang bersifat instan; semua harus diperjuangkan. Sukses anda akan tergantung pada komitmen anda dalam mempelajari proses yang anda jalani.
§                                 Bangun jaringan afiliasi (affiliate network) dan brand image – dengan jaringan afiliasi, pemasaran anda menjadi efektif. Ini bisa dilakukan melalui website anda atau bergabung dengan komunitas sosial yang ada seperti facebook, twitter, skipy, h5, dll. Dan bangun serta tingkatkan brand image anda dengan cara selalu mengupdate web anda dengan info-info yang dibutuhkan member, menulis ebook dengan topik-topik yang banyak dibutuhkan, memberikan tip-tip solusi, dll. Yang pada dasarnya membangkitkan kepercayaan kepada anda. Jika orang percaya kepada anda, orang akan membeli produk atau jasanya kepada anda.
Oke, sudah terbayang khan apa yang dimaksud dengan bisnis afiliasi ? Selanjutnya akan saya contohkan beberapa jenis bisnis afiliasi yang saat ini sudah berkembang baik di Indonesia mau pun di dunia, yaitu :
Pay per sell : Komisi kita dapatkan setiap kita berhasil menjual produk atau jasa.
Pay per lead : Komisi kita dapatkan setiap ada yang mengunjungi situs affiliasi kita tentunya melalui link url affiliasi yang sudah diberikan. Pihak pengelola yang menentukan apakah prospek yang kita bawa memenuhi syarat atau tidak, agar kita mendapatkan komisi.
Pay per sign up : Komisi kita dapatkan setiap ada prospek yang sign up (daftar) melalui link affiliasi kita.
Pay per visit : Hampir sama dengan pay per lead, dimana komisi kita dapatkan setiap ada prospek yang mengunjungi web merchant melalui link affiliasi kita.
Di level internasional, contoh situs bisnis afiliasi yang terkenal antara lain clickbank.com, paydotcom.com, dan amazon.com (tentunya, masih banyak yang lain lho !!), sedang di Indonesia diantaranya kliksaya.com, …….., dll.
Lalu, bagaimana cara kita mengikuti bisnis afiliasi..? Tidak sulit. Untuk menjadi affiliasi biasanya tidak dipungut biaya alias gratis. Kita biasanya hanya diminta mendaftar di situs penyedia produk atau jasa bisnis afiliasi, dan selanjutnya kita akan diberi URL link affiliasi. Beberapa penyedia bisnis afiliasi (umumnya di Indonesia) kadangkala mensyaratkan kita harus menjadi konsumen atau membeli dulu produk atau jasa mereka, baru kemudian boleh bergabung sebagai afiliasi. Rasanya tidak terlalu bermasalah, silahkan anda pelajari dan pilih, model afiliasi mana yang lebih cocok untuk anda jalani.
Oke. Akhir kata, ikuti terus postingan-postingan saya terkait bisnis afiliasi ini. Jika anda bersedia, silahkan gabung dengan miling list web4profit dengan cara mensubmit nama dan alamat email anda ke saya agar bisa saya informasikan langsung ke email anda apabila ada postingan-postingan terbaru.
Salam sukses dari Pengelola.  

Kamis, 21 Oktober 2010

Susahnya Menangkap Ide Bisnis

Sebelumnya saya hanya ingin mengatakan bahwa saya ini bukanlah ahli,tap saya hanya seorang pemula yang sekedar ikut-ikutan trend zaman dengan sedikit sumbangsih meramaikan tekhnologi...

Hanya sebagaian kecil yang bisa saya pahami dari realitas bisnis yang ada...
Oh ya saya ini hanya kuli,dari sebuah perusahaan yang sifatnya masih kekeluargaan...meski sudah berlabel PT dan mempunyai lebih dari 100 karyawan,tapi tetap saja dalam prakteknya selalu saja ada kesenjangan dan interfensi,ketimpangan dan ketidakadilan...."ini murni berdasarkan tinjauan kenyataan,bukan hanya opini belaka"

Sama-sama dari ijazah yang sama,pekerjaan yang sama,bagian yang sama....hanya karena beda warna kulit,akan menjadi lain pada tingkat penilaian dan upah gajinya...(kadang menyedihkan)
Terkadang saya juga merasa ada perasaan iri,dan enggan bekerja semangat,ketika melihat kenyataan kerja keras kita hanya dipandang sebelah mata oleh mereka yang masih melihat kinerja dari bedanya warna kulit...pikir hati saya kenapa masih ada perusahaan yang masih menerapkan sistem ala rasisme seperti ini.

Yach...memang demikianlah kenyataan yang saya hadapi...sebuah ritme kesenjangan yang ingin ditampilkan oleh para kapitalis rasisme,menohok hati saya untuk sedikit berpikir dan bekerja lebih keras..untuk sekedar bisa dikatakan "lumayan kerjamu.."

Makanya seringkali saya memutar otak,membuka referensi-referensi dari media internet,untuk bisa menemukan sebuah trobosan dalam menangkap ide untuk melakukan sebuah pekerjaan yang lebih optimal dan berdaya juang.Mengembangkan sebuah lapangan bisnis dengan keterbatasan yang kita punya...
memotret setiap lini dengan kamera sederhana kita....untuk mencari sisi-sisi dimana masih ada ruang yang kosong yang bisa kita memasukinya..dan mencoba ikut memberi warna didalamnya...

jika ada waktu bisa anda sekalian berkunjung ke website atau blog-blog tentang ide bisnis,
dan cari sedetil mungkin apa yang sesuai dengan kemampuan dan kompetensi yang kita punya...

setelah itu coba praktekkan sedikit demi sedikit....dan nikmati setiap prosesnya...

Menangkap Ide Bisnis